29 April 2014

MODEL RELASI BERAGAMA DALAM KONTEKS INDONESIA | Pdt. Noldy Imanuel Kewas

Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di tengah bangsa Indonesia
yang penuh dengan kultur budaya,suku , etnis, agama, ras dan
sebagaimana, maka relasi yang bisa menjadi jalan supaya tetap dalam
koridor Bhineka Tunggal Ika adalah Relasi dalam bidang Pendidikan.
Misalnya kita bisa membangun sekolah yang tidak berlatar belakang
agama atau suku tapi konteksnya adalah Nasional.
Yaitu kita harus membuka pendaftaran bagi semua anak tidak di lihat
dari latar belakang suku, agama dan latar belakang sosial, dan
tentunya juga guru-guru yang mengajar harus dari berbagai latar
belakang, dan guru yang mengajar sesuai dengan kebutuhan anak didik
yaitu misalnya guru agamanya sesuai dengan agamanya masing-masing.
contoh agama kristen di layani oleh guru agama kristen dan sebagainya.
karena hanya satu mata pelajaran saja yang tidak boleh belajar
bersama, karena mata pelajaran yang lain bisa di lakukan bersama-sama
sehingga hampir semua kegiatan di lakukan dengan cara bersamaan
sehingga akan terus terjalin kebersamaan terus di dalam setiap
kegiatan dan menjadi sekolah yang benar-benar Sekolah yang bertaraf
Nasional.
Jadi bagi saya salah satu relasi yang bisa menjadi model yang dapat
menjadi jembatan untuk menmbina relasi antar umat beragama di dalam
kerukunan berbangsa dan bernegara yaitu Indonesia adalah Relasi
bidang Pendidikan. Karena pendidikan bisa di terima di semua kalangan
baik yang kaya maupun yang miskin, bahkan agama, ras, suku dan
kebudayan mau menerima yang namanya pendidikan terhadap anak-anak
mereka. Dengan demikian relasi ini bisa menjadi landasan bagi relasi
yang dapat mempersatukan bangsa indonesia untuk kebersamaan. Juga kita
menjadikan relasi ini sebagai salahsatu acuan dalam mempersatukan
beragam agama, suku, etnis dan budaya bangsa kita sehingga bangsa kita
yang kita cintai ini yaitu Indonesia ini menjadi sutu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Seseorang di segani dan di hormati bukan karena apa yang di perolehnya, Melainkan apa yang telah di berikannya. Tak berhasil bukan karena gagal tapi hanya menunggu waktu yang tepat untuk mencoba lagi menjadi suatu keberhasilan hanya orang gagal yang merasa dirinya selalu berhasil dan tak mau belajar dari kegagalan

BERITA TERKINI

« »
« »
« »
Get this widget

My Blog List

Komentar